Kekatolikan- Saudra-Saudari terkasih dalam Yesus Kristus, pada kesempatan ini admin memberikan referensi menganai Ekaristi dalam Gereja Katolik dan semoga ini menjadi refensi kita semua, sehingga ketika betul-betul memahami apa itu liturgi dalam Gereja Katolik.
EKARISTI dan ARTINYA
Ekaristi berasal dari bahasa Yunani "eukharistein" yang artinya mengucap syukur. Konteks ceritanya waktu Yesus mengandakan Perjamuan malam terakhir denga 12 muridnya..Yesus mengambil roti, memberkati dan memecahkannya dan memberikan... kepada para muridNya...kemudian Ia mengambil Piala, mengucap syukur dan ritus Yesus inilah yang kemudian dijadikan model dalam Liturgi Ekaristi. Tapi ada juga mengatakan dengan istilah "eulogia" (berasal dari kata EULOGEN. Sebenarnya kedua kata itu menterjemahkan kata BARAK (BERKAT).
Kata eukharistia dianggap lebih tepat penggunaanya karena makna kata ini melukiskan seluruh tindakan bersyukur kepada Allah yang merupakan makna dari DOA SYUKUR AGUNG dalam misa. Makanya Doa Syukur Agung menjadi bagian terpenting dalam Misa di mana puncak dari perayaan Ekaristi ada didalam ritus ini yaitu DOXSOLOGI (dengan pengantaraan Yesus dan bersma Dia serta bersatu dalam Roh Kudus...dst).
Tahun 1970 mulai dilakukan pembenahan dari Misa Trente (Missale Tridentium) yang diberlakukan sejak tahun 1570 yang akhir melahirkan MISSALLE MENCAKUO DUA UNSUR YAITU LITURGI SABDA DAN LITURGI EKARISTI.
Kedua unsur ini diapit oleh dua unsur lain yaitu Ritus Pembuka dan Ritus Penutup. Keempat unsur ini membangun sebuah ORDO MISSAE atau tata cara Misa/Ekaristi yang khas Romawi namun terbuka bagi penyusuaian dan penyelarasan dengan unsur-unsur budaya yang ada di Gereja setempat.
Gereja tidak mengharuskan umat Katolik untuk mengikuti Ekaristi setiap hari. Yang diwajibkan oleh gereja adalah Ekaristi pada hari minggu dan Hari Besar lain yang diwajidkan oleh gereja (seperti Natal, Pekan Suci, Tutup Tahun, Maria di angkat ke surga dll).
Paus Benediktus mengeluarkan Dokunen yang isinya tentang keprihatinan akan lunturnya nilai dan makna yang ada dalam Ekaristi. Jadi misi Gereja sekarang adalah mengembalikan nilai dan makna Ekaristi kembali seperti semula yang penuh dengan simbol-simbol dan makna-makna kristiani.
Untuk mengikuti perayaan Ekaristi, kita harus punya paling tidak sikap Terbuka...membuka diri akan tujuan utama kita mengikuti Ekaristi adalah untuk mengucap syukur, bukan untuk ketemu pacar, cari jodoh, nonton koor..dan Menerima, menerima kehadiran Tuhan dalam rupa Roti dan Anggur yang mempersatukan kita. Tanpa itu, Ekaristi akan berasa membosankan
