Kekatolikan- RPP menjadi pedoman bagi guru kelas maupun mata pelajaran dalam melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rambu-rambu yang ditetapkan. Guru harus memiliki perangkat pembelajaran yang cukup agar dapat menyelenggarakan pembelajaran dengan baik dan mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan, salah satunya adalah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP merupakan rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMP............
Nama Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik
Kelas/Semester : VII/Genap
Waktu : 1x pertemuan (3x40 menit)
Pelaksanan : ...................
A. Kompetensi Dasar
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran yang dianutnya
KI 2 : Mengharagai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam rana konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan memuat) dan rana abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudat pandang/teori
B. Kompetensi Dasar
1.7 Beriman akan Yesus yang telah mengajarkan sifat dan sikap yang baik
2.7 Jujur dalam meneladani berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus
3.7 Memahami berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus yang patut diteladani
4.7 Merencanakan aktivitas/ kegiatan sebagai perwujudan meneladan berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus dalam kehidupan sehari-hari
C. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu
1. Menjelaskan arti kesetaraan gender
2. menyebutkan hal-hal yang dapat menyebabkan terjadinya pelanggaran kesusilaan di masyarakat
3. Menjelaskan sikap dan pandangan Yesus terhadap kesetaraan berdasarkan Yohanes 8:2-11
4. Mengimani bahwa Yesus adalah pejuang kesetaraan Gender
D. Materi Pembelajaran
Yesus Memperjuangkan Kesetaraan Gender
E. Metode: Diskusi, shering, refleksi
F. Kegiatan Pembelajaran
a. Kegiatan Pendahuluan (10)
1. Doa Pembuka: Seorang siswa dipersilahkan untuk berdoa secara spontan
2. Guru mengecek keseiapan belajar siswa dengan bertanya jawab tentang materi pelajaran minggu sebelumnya
3. Guru memberi Pengantar singkat
b. Kegiatan Inti (95 menit)
Memahami Makna Kesetaraan Gender Melalui Pengalaman Hidup Sehari-hari
1. Guru mengajak peserta didik untuk membaca dan memahami kisah "Mendidik Keluarga tanpa Perbedaan Gender"
2. Berdasarkan bacaan tersebut, guru meminta peserta didik untuk berdiskusi berdua-dua
3. Setelah mereka menemukan jawaban atas pertanyaan tersebut, guru meminta tiap kelompok untuk menyampaikan hasil diskusi mereka (pleno)
4. Guru dapat memberikan tanggapan atas jawaban peserta didik dengan menyampaikan beberapa pokok peneguhan
Mendalami dan Meneladan Usaha Yesus Dalam Memperjuangkan Kesetaraan Gender di Tengah Masyarakat Yahudi
5. Guru mengajak peserta didik untuk merasakan dan memahami usaha Yesus dalam memperjuangkan kesetaraan gender melalui bacaan Kitab Suci dengan menggunakan potongan metode "menjadi saksi mata"
6. Guru membacakan teks Yohanes 8: 2-11 dan mintalah peserta didik untuk menemukan siapa saja tokoh yang berperan dalam bacaan itu
7. Minta peserta didik untuk memilih menjadi salah satu tokoh dalam bacaan Kitab Suci
8. Setelah selesai membacakan Kitab Suci, guru mengadakan tanya jawab bersama peserta didik
9. Setelah selesai mengadakan tanya jawab bersama peserta didik, guru dapat memberikan beberapa pokok peneguhan
c. Kegiatan Penutup (15 menit)
1. Guru meminta peserta didik untuk melakukan refleksi pribadi berdasarkan kegiatan pembelajaran hari ini dan ditangkap secara tertulis.
a. Gagasan penting diperoleh dalam pelajaran
b. Kebiasaan yang akan dilakukan sebagai bentuk penghayatan dan perwujudan atas pelajaran ini
2. Salah satu peserta didik diminta berdoa secara spontan untuk menutup kegiatan pembelajaran
G. Penilaian
1. Sikap Spritual
Bentuk/ Tehnik Penilaian: Penilaian diri
Instrumen Penilaian: Nilai dirimu sendiri dan berilah tanda centang pada kolom 4 (selalu) 3 (sering) 2 (kadang-kadang) atau 1 (tidak pernah) sesuai dengan hal-hal yang ada dalam pernyataan brikut ini
Pernyatataan:
1. Saya pecaya bawa Yesus Sungguh Allah
2. Saya percaya bahwa Allah turun ke dunia dalam diri Yesus Kristus
3. Saya menunjukkan kepercayaan akan Yesus melalui tindakan meneladan Yesus
4. Saya menunjukkan iman saya kepada Yesus dengan perbuatan kasih pada sesama seperti yang dilakukan Yesus
2. Sikap Sosial
- Tehnik :Observasi
- Bentuk Instrumen: Lembar Observasi
2. Penilaian Pengetahuan
Tes tertulis
Instrumen penilaian
1. Jelaskan arti kesetaraan gender
2. Jelaskan hal-hal yang dapat menghambat terjadinya kesetaraan gender
3.Tuliskan berbaga usaha yang dapat dilakukan untuk mengusahakan kesetaraan gender!
4. Jelaskan sikap dan pandangan Yesus terhadap kesetaraan berdasarkan Yohanes 8:2-11
Kunci Jawaban
1. Kesetraan gender berarti kesamaan kondisi bagi laki-laki dan perempuan untuk memperoleh kesempatan serta hak-haknya sebagai manusia
2. Hal-hal yang dapat menjadi penghambat terjadinya kesetaraan gender. Misanya:
- Pola pikir tradisioan yang masih melekat, yaitu bahwa perempuan tugasnya mengrus rumah
- masih rendanya kualitas hidup perempuan, sehingga ada kecendenderingan untuk dinomorduakan
- Belum meratanya pemahan konsep kesetaraan gender pada lapiasan masyarakat
3.berbagai usaha yang dapat kita lakukan untuk mengusahakan kesetaraan gender misanya:
- Penerimaan seseorang berdasarkan pribadi seseorang atau diri seseorang apa adanya bukan ditentukan oleh jenis kelamin, kekayaan yang dimiliki gelar yang disandang, pangkat dan kedudukan yang dipangkunya, latar belakang kehidupanya dan sebagainya
- Memperlakukan orang lain dalam dunia kerja bukan berdasarkan jenis kelamin atau belas kasihan tetapi berdasarkan kemampuan yang dimiliki, dan
- Memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada permpuan untuk berkarirer atau beraktivitas dalam berbagai bidang kehidupan
4. Yesus sangat peduli dengan kesetaraan perempuan dan laki-laki, maka Dia berbuat sesuai untuk mewujudkan kesetaraan itu. Yesus tidak ikut-ikutan menfonis dan menghukum wanita itu, tetapi Ia memberikan kesempatan kepada perempuan itu untuk bertobat, untuk memperbaiki kesalahan yang telah ia lakukan
3. Keterampilan
- Tehnik: Lisan
- Bentuk Instrumen: Berdoa secara spontan (doa untuk perlakuan adil)
- Kisi-kisi
Indikator Penilaian
1. Struktur doa memuat: pujian, syukur dan permohanan
2. Isi dia
3. Bahasa kata tepat, jelas dan bisa dipahami
H. Media, Sumber Pembejaran
1. Media
- Laptop
- LCD
2. Sumber Pembelajaran
- Kitab Suci
- Buku Guru PAK revisi 2016
- Buku Siswa PAK revisi 2016
- Pengalaman Siswa
Silahkan Bapak dan Ibu Guru mendownload perangkat pembelaran RPP yang admin sediakan link dibawa ini. Semoga perangkat pembelajaran yang admin bagikan kali ini dapat membantu dan meringankan beban kinerja Bapak dan Ibu Guru dalam membuat perangkat pembejalaran yang nantinya akan digunakan untuk mengajar dikelas demi kelancaran proses pembelajaran Bapak dan Ibu Guru bawakan nantinya. selamat untuk mendownload dan semoga bermanfaat. Terima Kasih