katolik_ Bacaan Alkitab: 7) Setelah hal itu dikabarkan kepada Yotam, pergilah ia ke gunung Gerizim dan berdiri di atasnya, lalu berserulah ia dengan suara nyaring kepada mereka: "Dengarkanlah aku, kamu warga kota Sikhem, maka Allah akan mendengarkan kamu juga. 8) Sekali peristiwa pohon-pohon pergi mengurapi yang akan menjadi raja atas mereka. Kata mereka kepada pohon zaitun: Jadilah raja atas kami! 9) Tetapi jawab pohon zaitun itu kepada mereka: Masakan aku meninggalkan minyakku yang dipakai untuk menghormati Allah dan manusia, dan pergi melayang di atas pohon-pohon? 10) Lalu kata pohon-pohon itu kepada pohon ara: Marilah, jadilah raja atas kami! 11) Tetapi jawab pohon ara itu kepada mereka: Masakan aku meninggalkan manisanku dan buah-buahku yang baik, dan pergi melayang di atas pohon-pohon?
12) Lalu kata pohon-pohon itu kepada pohon anggur: Marilah , jadilah raja atas kami! 13) Tetapi jawab pohon anggur itu kepada mereka: Masakan aku meninggalkan air dan buah anggurku, yang menyukakan hati Allah dan manusia, dan pergi melayang di atas pohon-pohon? 14) Lalu kata segala pohon itu kepada semak duri: Marilah, jadilah raja atas kami! 15) Jawab semak duri itu kepada pohon-pohon itu: Jika kamu sungguh-sungguh mau mengurapi aku menjadi raja atas kamu, datanglah berlindung di bawah naunganku; tetapi jika tidak, biarlah api keluar dari semak duri dan memakan habis pohon-pohon aras yang digunung Libanon.
Renungan
Sejak menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta sampai menjadi presiden, salah satu gebrakan Jokowi dalam reformasi birokrasi di negeri ini ialah lelang jabatan. Langkah ini telah banyak diadopsi oleh pemerintah sampai ke daerah-daerah. kira-kira intinya ialah bahwa pengangkatan seseorang pada jabatan tertentu, dilakukan secara terbuka berbasis kualifikasi, kompetensi dan kinerja. Seseorang menduduki jabatan birokrasi pemerintah, bukan sekedar karena ia mau, bukan karena kedekatan dengan penguasa, tetapi karena standar kualifikasi yang dibutuhkan jabatan tersebut.
Yotam tampil di hadapan warga kota Sikhem untuk memberikan pencerahan.Sebelumnya Abimelekh, kakaknya sudah menjadi raja atas orang Israel setelah menghasut warga kota Sikhem dan membunuh tujuh puluh saudaranya (ay. 1 - 6). Yotam mendengarkan perumpamaan tentang kerajaan pohon yang mencari penguasa (ay. 8 - 15). Pohon zaitun, pohon ara, dan pohon anggur ditawari untuk menjadi raja. Tetapi ketiga pohon tersebut lebih memilih menghasilkan buah sebagaimana yang diharapkan daripadanya. Sebaliknya, semak duri yang ditawari langsung mengiyakan. Disertai ancaman bahwa sebagai raja segala pohon harus bernaung dibawahnya. Jika tidak, api akan menghanguskan pohon-pohon tersebut. Yotam hendak membangun kesadaran warga kota Sikhem bahwa menjadi raja bukan sekedar karena mau berkuasa.
Tidak cukup hanya sekedar mau. Entah berapa banyak yang mau dan berambisi berkuasa. tetapi tidak semua memiliki niat suci memaksimalkan segala potensi untuk mendatangkan kebaikan bagi semua. Damai sejahtera bagi semua. Amin.
